Misi luar negeri AS di bawah pemerintahan Barack Obama segera dimulai. Kunjungan Hillary Rodham Clinton ke wilayah Asia menjadi awal baru bagi kebijakan luar negeri AS. Pendekatan dengan negara-negara Asia sebagai mitra masa depan AS merupakan suatu hal yang harus segera dilaksanakan. Kita sebagai bangsa Asia harus bisa mengambil hikmah dan keuntungan dari kebijakan ini. Bagaimanapun juga, AS merupakan negara yang berperan besar di dunia.
Kunjungan Hillary ke Indonesia dapat dipastikan dibanjiri demo. Apalagi pasca invasi Zionis ke jalur Gaza. Hal yang di mata dunia muslim, dan kemanusiaan, sangat terkutuk. Reaksi yang wajar bagi setiap kunjungan pejabat AS. Namun, hendaknya kita jangan menutup diri untuk penyelesaian terbaik. Mereka (AS) dalam beberapa waktu terakhir telah membalikkan sikap mereka. Kini mereka datang dengan sikap lebih terbuka, tidak dengan keangkuhan. Mereka tawarkan perubahan dan pendekatan damai. Harusnya kita mampu mengambil sikap positif dan bekerja bersama untuk dunia. Dunia tidak dibangun dengan sikap antipati. Dunia dibangun dengan simpati dan toleransi.
No comments:
Post a Comment